GEJALA SERANGAN
·
Daun
hijau pucat, kekuningan dan Iayu seperti kekurangan air.
·
Kadang-kadang
tanaman membentuk bunga atau buah sebelum waktunya.
·
Pada
leher akar dan akar terdapat lapisan jarnur seperti benang-benang.
·
Bila
serangan telah lanjut ( parah ) maka akar menjadi busuk, daun kering dan gugur,
akhirnya tanaman akan mati.
PEMERIKSAAN SECARA DINI.
·
Periksa
gejala-gejala tanaman tajuk tanaman.
·
Atau
berikan mulsa (serasah) disekeliling pangkal tanaman setiap awal dan akhir
musim hujan.
·
Dua minggu kemudian tanaman yang terserang
penyakit dapat dikenal dengan
adanya lapisan benang-benang jamur
akar putih menempel pada akar batang tanaman dan serasah tersebut.
PENULARAN.
·
Melalui
kontak antara akar tanaman sehat dengan akar tanaman sakit maupun tunggul yang telah ada jarnur Rigidoporus Lignosus.
Melalui Spora yang disebarkan oleh angin.
PENCEGAHAN.
·
Bersihkan
lahan dan sisa-sisa tunggul dan akar tanaman lama.
·
Sebaiknya
ditanami dengan tanaman penutup tanah jenis kacang-kacangan ( Pueraria Javanica,
Centrosema pubescens, Calopagonium mu cunoides, ataupun Calopogonium caerukum).
·
Gunakan
bibit yang sehat ( bebas penyakit).
·
Tidak
menanam tanaman yang dapat menjadi inang jamur akar putih, seperti ubi kayu dan
ubi jalar.
·
Tanaman
mati terserang jamur akar putih harus dibongkar sampai akar-akarnya dan dimusnahkan
( dibakar).
CARA PENGOBATAN.
·
Buka
tanah pada leher akar berjarak 30 Cm disekeliling akar dengan kedalaman 40 Cm.
·
Kerok
lapisan jamur akar putih ditanah yang menempel pada akar sampai bersih.
·
Akar
yang telah busuk dipotong dan dibongkar sepanjang.±2 meter dan dimusnahkan/dibakar.
·
Perakaran
yang telah bersih diolesi dengan Fungisida (tabel 1) secara merata dengan kuas
·
Biarkan
akar yang diobati terbuka selama 2 sampai 3 han agar kering, kemudian lobang
ditutup kembali dengan tanah.
·
Taburkan
serbuk belerang 1 50 gram per pohon disekeliling tanaman tersebut. Cara
penaburan serbuk belerang disekeliling lana man yang telah diobati.
·
Periksa
tanaman karet disebelah tanaman yang diobati dalam barisan yang sama, dengan
membuka perakarannya. Obati tanaman tersebut meskipun belum terserang penyakit.
akar putih.
·
Buat
parit isolasi untuk mencegah meluasnya serangan penyakit akar putih.
Cara pembuatan pant Isolasi.
·
Pant
Isolasi dibuat diantara tanaman sehat yang telah diobati dan tanaman sehat disebelahnya, melintang arah barisan tanaman.
·
Ukuran
parit Isotasi sebagai berikut
·
Panjang
: 3 m
·
Lebar:
: 30 Cm
·
Dalam
: 40 Cm
0 Response to "PENGENDALIAN PENYAKIT AKAR PUTIH PADA TANAMAN KARET"
Post a Comment