Bahan Organik
Bahan organik terdiri atas limbah tanaman dan
hewan sebagai hasil proses dekomposisi.
Unsur organik cendrung memperbaiki struktur tanah dan bersifat
meningkatkan permeabilitas tanah, kapasitas tampung air tanah dan kesuburan
tanah. Kumpulan unsur organik di atas
permukaan dapat menghambat kecepatan air larian dan dengan demikian menurunkan
potensi terjadinya erosi.
Struktur Tanah
Struktur tanah adalah susunan
partikel-partikel tanah yang membentuk agregat. Struktur tanah mempengaruhi kemampuan tanah
dalam menyerap air tanah, misalnya struktur tanah granuler dan lepas mempunyai
kemampuan besar dan menloloskan air larian dan dengan demikian menurunkan laju
air larian.
Permeabilitas Tanah
Permeabilitas menunjukkan kemampuan tanah dalam meloloskan air. Struktur dan tekstur tanah serta unsur
organik lainnya ikut ambil bagian dalam menentukan permeabilitas tanah. Tanah dengan permeabilitas tinggi menaikkan
laju infiltrasi dan dengan demikian menurunkan laju air larian.
Wischmeier
& Smith (1978) dalam Asdak (1995)
melaporkan bahwa nilai erodibilitas tanah (K) dihitung dengan persamaan :
100 K = {1,292 (2,1M1,14
(10-4) (12-a) + 3,25 (b-2) + 2,5 (c-3) }…. (6)
Dimana :
K
= Erodibilitas tanah
M
= Persentase ukuran partikel (% debu + % pasir halus) x (100-% liat)
a = Persen bahan organik (%c organik x 1,724)
b
= Kode klasifikasi struktur tanah
c
= Kelas permeabilitas tanah
Kriteria tentang kelas struktur
tanah, permeabilitas tanah, kandungan
bahan organik, klasifikasi erodibilitas
(K) serta tekstur tanah disajikan pada
tabel 4,5,6, 7 dan 8.
0 Response to " Bahan Organik"
Post a Comment