Urine Sapi Sebagai Hormon Pada Pengembangan Stek Kopi

Adakalanya penyediaan bibit kopi menjadi masalah, jumlah penyediaan tidak mencukupi .permintãan. Sekar ang petani kopi sudah boleh lega. Kopi telah dapat die mbangkan melalui stek dengan bantuan urine sapi. Mucfah-mudahan petani tidak rnenemui hambatan lagi dalam pengembangan areal kopi.

UntuK peremajaan can menlngkatKan produKtivitas usah atani kopijenis robusta, dianjurkan untukmenggunakan bahan tanam kional. Perbanyakanbibit dilakukan secara vegetatif yaitu dengan sambungan atau stek yang dapat menyeragamkan pertumbuhan dan produksinya.

Sampai sekarang pengembangan kopi jenis robusta melalui pembiakan vegetatif umumnya masih menggun akan metode sambungan. Cara ml mengandung kelem ahan antara lain, adanya interaksi antara batang atas dan batang bawah, sehingga pada beberapa kion tertent u kemurniannya dapat terpengaruhi.

Kini, telah ditemukan cara pengembangan kopi mel alui stek dengan menggunakan urine sapi (air kencing sapi). Urine sapi dapat merangsang pertumbuhan akar disebabkan karena mengandung auksin a, auksin b dan IAA (hetero auksin).

Sebagai pemakan tumbuh-tumbuhan, sapi mema kan,tanaman yang banyak mengandung auksin a dan IAA. Auksin mi tidak dapafdicerna dalam tubuh sapi Seh ingga terbuang rnelalui urine. Dengan demikian secara tidak langsung.urine sapi dapat menggantikan fungsi horm on tumbuh sintesis yang berasal dan IBA dan Rootone F,

Membuat Stek

Secara umum terdapat beberapa macam stek ; stek ruas/batang, stek daun, stek akar, stek umbi dan stek daun satu tunas. Pada kopi robusta, pembiakan tanaman dengan menggunakan stek dapat dilakukan melalui stek ruas/batang dan stek daun satu tunas.
Bahan stek yang digunakan berupa wiwilan atal Ca- bang ortotrop dan tanaman klon dikebun induk (entres) yang telah diketahui sifat-sifatnya. Setelah dipelihara Sel ama 3 bulan diambil ruas kedua, ketiga atau keempat Sep anjang 6 - 8 cm. Urine sapi yang digunakan sebaiknya diambil langsung dan sapi dan diencerkan teriebih dahul u dengan air bersih sehingga diperoleh konsentrasi 5-10%.

Selanjutnya stek yang telah dipotong tadi celupkan dalam larutan urine sapi itu. Pencelupan dilakukan selam a 10- 15 detik menjelang ditanam dibedengan.
Setelah ditanam, stek disiram dan selanjutnya ditut up rapat dengan sungkup plastik. Penyiramanberikutn ya dilakukan secara berkala 4 - 7 han sekali tergantung pada kelembaban (kelembaban yang di inginkan didalam

Tweet

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.