Pemanenan Pada Tubuhan Cabai

Cabai besar (merah dan hijau ) dan cabai keriting yang ditanam didataran rendah bisa dipanen pada umur 70-75 hari setelah tanam. Umur panen cabai di dataran tinggi umumnya lebih lambat, yaitu sekitar 4-5 bulan setelah tanam. Pemetikan dapat dilakukan 3-4 hari sekali atau seminggu sekali. buah cabai yang dipetik adalah buah yang berwarna merah atau buah yang sudah tidak membesar lagi, tetapi masih berwarna hijau. Pemanenan cabai besar atau hijau bisa sampai 20 kali bila tanamannya bagus.
            Cabai rawit dapat dinikmati hasilnya setelah berumur 3-4 bulan. Masa produktifnya lebih lama dibandingkan cabai besar, yakni bisa 2-3 bulan. Pemetikan hasil dilakukan dengan selang waktu satu atau dua minggu sekali dan hanya buah-buah tua yang dipetik. Bila dilakukan penyemprotan pestisida, sebaiknya pemetikan cabai dilakukan agar tidak ada lagi sisa-sisa pestisida yang menempel pada buah yang dapat membahayakan manusia.

            Karena panen cabai tidak bisa dilakukan setentak atau sekali panen, maka sebaiknya pemetikan dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak tanaman. Pemetikan yang serampangan dapat merusak ranting atau buah-buah muda yang belum saatnya dipetik sehingga prduksi selanjutnya lebih berkurang.

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "Pemanenan Pada Tubuhan Cabai"

Post a Comment